Sabtu, 30 Januari 2016

WAWANCARA IMAJINER KETIGA.

MANFAAT KATA BIJAK.

Sebagian besar kata2 bijak, mutiara, atau motivasi awalnya diucapkan oleh para tokoh filsuf dunia yang telah mencapai kesuksesan dalam era kehidupannya. Oleh karenanya tidak ada salahnya bila kita mau memakai kata2 bijak tersebut utk menyemangati diri, karena kata bijak, mutiara dan motivasi tersebut telah beliau-beliau buktikan tentang kemanfaatannya.

Beberapa pakar mengatakan bahwa, sebetulnya akar dari banyak masalah yang timbul didalam kehidupan ini adalah tergantung dari bagaimana cara pandang kita dlm mensikapi masaalah yang tengah dihadapi . Yang ujungnya, masalah tersebut akan jadi halangan ataukah menjelma menjadi peluang tentunya tergantung dari persepsi kita .
Oleh karenanya kata-kata bijak,mutiara atau motivasi itu diharapkan akan mampu membantu kita semua dalam mengarahkan energi positif, serta membuka pola pikir lebih dinamis, kritis dan kreatif dalam mencari solusi dari masalah yang sedang dihadapi.

Telah banyak kata-kata bijak dari Albert Einstein yang telah beredar di beberapa buku maupun ribuan paper / makalah, diantaranya adalah seperti jawaban-jawaban beliau yang tertuang dalam wawancara imajiner tersebut dibawah. Untuk itu mari kita simak bareng wawancara imajiner tersebut semoga hal tsb mampu menambah wawasan dan cakrawala berfikir kita. Aaamin.

WAWANCARA IMAJINER.

Wawancara saat ini akan membahas beberapa kata-kata bijak beliau yang diantaranya adalah tentang : teory relativitas, ttg kesalahan, ttg membaca, introspeksi, ttg bakat, ttg cara berfikir, komunikasi, imajinasi, cerdas & jenius, kemarin-sekarang & esok, ttg logika & imajinasi, ttg hidup balance, ttg kata hati, ttg kebijaksanaan dan terakhir adalah ttg filsafat & ilmu pengetahuan.

Dibawah ini disampaikan proses wawancara imajiner saya (S) dengan filsuf terkenal Albert Enstein (A) di suatu sore di pinggir telaga Impian disuatu daerah dikaki gunung yang diselimuti kabut tipis yang diselingi udara dingin sepoi nan segar.


(S): Tuan bisakah anda memberikan contoh secara singkat agar kami bisa memahami teori relativitas yang anda sampaikan bila dikaitkan dengan kehidupan kami sehari-hari..??
(A): "Ketika seorang pria duduk bersama seorang wanita selama satu jam, hal ini seperti satu menit. Tapi coba si pria duduk di atas kompor selama satu menit, pasti hal ini terasa lebih dari satu jam. Itulah relativitas."


(S): Tuan, apakah orang-orang sukses itu didalam kehidupannya tidak pernah berbuat kesalahan dan atau pernah merasakan pahitnya kegagalan?
(A): "Orang yang tidak pernah membuat kesalahan adalah orang yang tidak pernah mencoba hal baru."


(S): Tuan, ada pepatah di Indonesia yang mengatakan bahwa, banyak baca banyak tahu. Bagaimana menurut anda pendapat ini bila dihubungkan dengan daya pikir seseorang??
(A): "Setiap orang yang banyak membaca tapi sedikit menggunakan akalnya sendiri akan menjadi orang yang malas berpikir."


(S): Tuan, bagaimanakah seharusnya kita memandang dan memaknai apa yg kita alami dan temui dalam kehidupan bila di hubungkan dengan akal budi kita..??
(A): "Sedikit sekali orang yang bisa melihat dengan matanya sendiri dan merasakan dengan hatinya sendiri."


(S): Tuan, dalam rangka pencapaian sesuatu yg hebat seperti anda, apakah ada persyaratan khusus, yang harus mempunyai bakat khusus misalnya atau masih ada persyaratan lainnya..??
(A): "Saya tidak memiliki bakat khusus. Saya hanya selalu penasaran."


(S): Tuan, kegigihan berfikir seperti apa yang bisa anda sampaikan kpd kami agar kami bisa meraih sukses seperti yang anda dan para sukseswan capai...??
(A): "Saya berpikir dan berpikir terus selama berbulan-bulan dan bertahun-tahun. Hingga 99 kali, kesimpulannya salah. Tapi keseratus kalinya akhirnya benar juga."


(S): Tuan, agar kami bisa berhasil menyampaikan sesuatu dengan baik, sebagai agen perubahan sehebring apakah kemampuan komunikasi yang harus kami punyai atau lakukan..???
(A): "Jika kau tidak bisa menjelaskan secara sederhana, kau berarti belum cukup dalam memahaminya."


(S): Tuan, saya yakin semua orang tahu bahwa ilmu pengetahuan itu sangatlah penting. Menurut anda cukupkah bila kami hanya mempunyai pengetahuan saja untuk meniti karier yang lebih cemerlang..??
(A) "Imajinasi itu lebih penting dari pengetahuan."


(S): Tuan, secara singkat bisakah anda sampaikan, apa sih sebetulnya yang membedakan secara mendasar antara orang cerdas dibanding dengan orang jenius..??
(A): "Orang cerdas memecahkan masalah; sementara orang jenius mencegah masalah."


(S): Tuan, dalam kehidupan yang super sibuk seperti era sekarang ini, apa yang harus kami lakukan untuk hari ini dan esok, agar kami mampu keluar sebagai juara pd perlombaan perebutan tropi keberhasilan ...??
(A): "Belajarlah dari hari kemarin, jalani hari ini, berharaplah untuk hari esok. Yang penting jangan berhenti bertanya."


(S): Tuan, tolong berikan pencerahan kepada kami, agar kami mengerti bin paham bin makfum dari esensi arti logika dan imajinasi seperti yang anda sampaikan dibanyak kesempatan?
(A): "Logika membawamu dari A ke B. Sedang imajinasi akan mengantarmu kemana saja."


(S): Tuan, suatu hari saya pernah mendengar kata-kata bijak bahwa, dalam kehidupan sehari-hari manusia harus dalam kondisi seimbang atau jiwa dengan kondisi yang balance. Menurut anda bagaimanakah cara untuk meraih keseimbangan itu ..??
(A): "Hidup itu ibarat naik sepeda; untuk menjaga keseimbangan, kau harus tetap bergerak."


(S): Tuan, bagaimana seharusnya kami bersikap bila kami dihadapkan pada posisi yang serba sulit, mana yang harus kami ikuti, sesuatu kata hati atau aturan yang bertentangan dengan kata hati? Mohon pencerahannya..?
(A): "Jangan lakukan hal yang bertentangan dengan kata hati, bahkan meski negara memaksa melakukannya."


(S): Tuan, disekolah dari dahulu kala hingga kini yang dipelajari adalah nilai salah dan benar, baik dan buruk. Lantas dimana kami bisa mendapatkan nilai lain seperti kebijaksanaan begitu...??
(A): "Kebijaksanaan bukanlah hasil dari belajar di sekolah, tapi hasil dari usaha mendapatkannya selama hidup."


(S): Tuan, kami sering masih bingung dalam memahami esensi perbedaan dari ilmu pengetahuan dan filsafat. Bisakah anda memberikan penjelasan yang agak detail tentang kedua masalah tersebut..??
(A):"Filsafat itu kosong jika berdasar kan ilmu pengetahuan. Ilmu pengetahuan itu menemukan, dan filsafat itu menafsirkan."

Begitulah kata-kata bijak dari tokoh filsuf kita Albert Einstein semoga hal tersebut bisa menginspirasi kita semua, menjadikan kita lebih dewasa dalam mensikapi berbagai masalah baik ukuran maupun frequensinya dan ujungnya kita semua bisa meraih keberhasilan atau kesuksesan dengan irama yang smooth yang tidak harus meledak-ledak, karena kita sudah lebih dewasa dan bijak dalam mensikapi apapun problemnya seberapa besar masaalahnya dan apapun profesi kita.


Bravo N Sukses
Medan Satria - Bekasi
MARYONO RAHARDJO.
Powered by Telkomsel BlackBerry®

Tidak ada komentar:

Posting Komentar