Fakta yang kita jumpai dilapangan, tidak banyak orang yang berani menunjukkan sikap untuk berani bertanggung jawab bila dalam hasil pekerjaanya ternyata berbuah sebuah kesalahan atau ketidak berhasilan yang harus dipertanggung jawabkan. Begitu banyak contoh yang dipertunjukan dalam kehiidupan sehari-hari kita, kebanyakan dari mereka lebih memilih untuk melakukan sesuatu yang tidak mempunyai dampak yang cukup berat. Padahal karakter berani mengambil tanggung jawab itu adalah sikap dasar calon pemimpin, yang harus dibiasakan dari hal-hal yang remeh temeh terlebih dahulu, sebelum berani mengambil tanggung jawab yang lebih besar sesuai dengan yang seharusnya mereka harus ambil, bila dikorelasikan dengan posisinya.
Dari buku "The 22 Biggest Mistakes Manager and How Correct Them" yang ditulis oleh James K Van Fleet dan telah diterjemahkan oleh Harris Munandar, salah satu topik yang menarik untuk saya garis bawahi adalah sub topik yang mengangkat masalah TANGGUNG JAWAB.
Disitu dijelaskan panjang lebar kepada para pembaca bahwa sifat berani mengambil tanggung jawab tersebut akan membawa effek yang sangat baik dan berguna dalam usaha menghantar siapa saja untuk memperoleh karakter PEMIMPIN, dan sekurang-kurangnya akan menjadikan orang tersebut berbuat dan menjadikan,
1. Anda akan selalu terdorong meluncurkan inisiatif
2. Bobot Profesional Anda akan meningkat
3. Anda akan mendapatkan rasa hormat dan kepercayaan dari para atasan
4. Anda akan memperoleh ketaatan, kerjasama dan dukungan bawahan anda
5. Jika anda berani mencari tanggung jawab, ia akan muncul menemui anda.
Tentu saja, karakter seperti item tersebut diatas harus dicapai lewat perjuangan yang tidak ringan seperti hanya membalikkan tangan. Namun biasanya harus lewat usaha keras yang tidak kenal lelah serta penuh ketabahan. Banyak orang yang mengatakan, There is no free lunch untuk mendapatkan sesuatu. Untuk itu James mencoba memberikan guidance langkah yang harus dilakukan seperti pointer dibawah.
1. Ketahuilah bidang bidang yang menjadi tanggung jawab utama.
2. Kerjakanlah setiap tugas dengan sebaik-baiknya
3. Pupuklah keberanian untuk mempertahankan prinsip2 dan keyakinan Anda
4. Ambil alih tanggung jawab atas kegagalan bawahan anda
5. Bertanggung secara penuh atas tindakan2 anda sendiri
6. Mintalah berbagai macam tugas Manajemen
Diharapkan penggalan tulisan dari James K Van Fleet tersebut bisa menginspirasi kita semua dalam mentunaikan tugas JIHAD kita sehari-hari agar dapat berhasil sesuai yang dicita-citakan, menjadi pemimpin atau leader yang akan dapat membawa kehidupan kita menjadi semakin baik.
Kesimpulannya adalah, dalam kehidupan kita sehari-hari, apapun tugas kita, apapun peran kita, tanggung jawab adalah harus dicari, dan bukan untuk ditunggu, apalagi untuk dihindari. Karena di dalam TANGGUNG JAWABLAH karakter PEMIMPIN dan KEPEMIMPINAN itu berada.
Bravo.
Maryono Rahardjo
Medan Satria, 25 Desember 2011.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar